Sobat BLC tercinta dimanapun berada,
Semoga selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa, Amin. Sobat, tidak terasa besok adalah tanggal 10 Dzulhijjah 1433 H, yang biasa kita peringati sebagai hari raya Idhul Adha.
Sobat tercinta, pada hari ini diperingati peristiwa kurban, yaitu ketika nabi Ibrahim (Abraham), yang bersedia untuk mengorbankan putranya Ismail untuk Allah, akan mengorbankan putranya Ismail, kemudian digantikan oleh-Nya dengan domba. Pada hari raya ini, umat Islam berkumpul pada pagi hari dan melakukan salat Ied bersama-sama di tanah lapang, seperti ketika merayakan Idul Fitri. Setelah salat, dilakukan penyembelihan hewan kurban, untuk memperingati perintah Allah kepada Nabi Ibrahim yang menyembelih domba sebagai pengganti putranya.
![]() |
Persiapan sholat Idul Adha |
Hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 10 bulan Dzulhijjah, hari ini jatuh persis 70 hari setelah perayaan Idul Fitri. Hari ini juga beserta hari-hari Tasyrik diharamkan puasa bagi umat Islam. Pusat perayaan Idul Adha adalah sebuah desa kecil di Arab Saudi yang bernama Mina, dekat Mekkah. Di sini ada tiga tiang batu yang melambangkan Iblis dan harus dilempari batu oleh umat Muslim yang sedang naik Haji. Dengan kata lain, hari raya Idul Adha adalah puncaknya ibadah Haji yang dilaksanakan oleh umat Muslim.
![]() |
Dilanjutkan dengan pemotongan hewan qurban |
Sobat BLC dimanapun berada, ada hal penting dalam kegiatan Kurban ini. Betapa kita diperintahkan untuk selalu memperhatikan fakir miskin, dan semangat berkurban. Apabila sifat suka berkorban ini meresap ke jiwa seluruh ummat Islam Isya-Allah akan terwujud ketenangan dan kedamainan dalam masyarakat dan akan dekatlah jurang yang memisahkan antara yang kaya dengan yang miskin, antara yang kuat dengan yang lemah, antara penguasa dengan rakyat biasa.
Mereka yang mampu dapat memberikan sebagian hartanya untuk membantu mereka yang berada dalam kesusahan, seperti yang biasa dialami oleh fakir miskin, yatim piatu, ataupun yang memerlukan pertolongan. Tapi harus pula dibarengi oleh mereka yang menerima bantuan untuk mensyukurinya dan berusaha dengan sekuat tenaga tidak hanya bergantung kepada pemberian orang. Bukanlah Rasullah s.a.w.telah mengingatkan bahwa: "Tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah".
Akhir kata, marilah kita semua dengan menundukkan jiwa dan raga kita dihadapan Allah yang maha besar, Allah yang maha terpuji, Allah yang maha mendengar, Allah yang maha berkuasa atas segala sesuatu. Mudah-mudahan doa kita dikabulkanNya, dan dijadikanNya kita menjadi orang-orang yang senatiasa bersyukur, dengan menjalankan segala perintahNya dan menjauhi segala laranganNya. Amin. ( Dari berbagai sumber )
1 komentar:
wah iya nich bentar lagi idhul adha...
btw blog na bagus mas...
salam dari orang pinggiran :D
Posting Komentar